Kabartani, Soppeng – Program Makan Bergizi Gratis (MBG) dari pemerintah pusat mendapat apresiasi luas dari masyarakat Kabupaten Soppeng. Sejak diluncurkan sebulan terakhir, tercatat sudah berdiri 7 Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di wilayah ini.
Ketujuh SPPG tersebut tersebar di tiga kecamatan, masing-masing 3 di Kecamatan Lalabata, 2 di Kecamatan Marioriwawo, dan 2 di Kecamatan Lilirilau. Setiap SPPG merekrut 50 relawan, terdiri dari jalur formal yakni 1 kepala SPPG, 1 ahli akuntansi, dan 1 ahli gizi yang merupakan putra daerah ditugaskan langsung oleh Badan Gizi Nasional (BGN).
Sementara itu, sebanyak 47 relawan lainnya direkrut dari masyarakat sekitar untuk membantu operasional dapur. Mereka bertugas menyiapkan menu MBG yang akan didistribusikan kepada penerima manfaat, terutama sekolah-sekolah yang berada dalam radius pelayanan SPPG.
“Program ini bukan hanya memberi manfaat bagi siswa dengan makanan bergizi, tapi juga menyerap tenaga kerja lokal sehingga masyarakat ikut merasakan dampak positifnya,” ungkap salah seorang tokoh masyarakat Soppeng.
Ke depan, program MBG tidak hanya menyasar siswa sekolah, tetapi juga akan diperluas untuk balita dan ibu hamil. Dengan total sekitar 350 orang relawan yang saat ini aktif di Kabupaten Soppeng, program ini diharapkan dapat semakin meringankan beban orang tua siswa sekaligus meningkatkan kualitas gizi masyarakat. (Juf)