Kabartani.id, Luwu Utara-Ketua Dewan Pengurus (DPC) Pemuda Tani Indonesia (PTI) Kabupaten Luwu Utara,Hendra, S.Si mendukung program budidaya ikan Nila dengan teknologi bioflok.
Program budidaya ikan Nila dengan diameter 3 (Tiga) itu merupakan bagian dari pembinaan Warga Binaan.
Dikatakan Hendra program ini merupakan kolaborasi dengan para Kepala Desa Se Kabupaten Luwu,
Kami akan memanfaatkan teknologi bioflok untuk peternakan ikan Nila yang juga merupakan bagian dari program Asta Cita Presiden Prabowo terkait ketahanan pangan.
Ini adalah langkah percepatan mendukung ketahanan pangan,” terangnya, Senin (19/5/2025)
Menurut Hendra , budidaya Nila memiliki potensi besar karena masa panennya relatif singkat, yakni sekitar tiga bulan.
Kolaborasi Pemuda Tani dengan Pemerintah Desa Kabupaten Luwu Utara ini sangat di harapkan karena program budidaya ikan Nila Bioflok ini bisa kerjasama Desa dengan BUMDES dan ketika panen Desa akan bagi hasil dengan BUMDES. secara otomatis ada penambahan Pendapat Asli Desa
Program budidaya ikan nila ini juga memberikan keuntungan langsung bagi Warga Desa yang mengelola setidaknya ada nilai ekonomisnya.
Program ini mengembangkan ekonomi di Desa dan meningkatkan kesejahteraan warga Desa serta memberikan kontribusi nyata bagi ketahanan pangan.
Dengan kolaborasi yang solid antara Pemuda Tani, Pemerintah Desa,BUMDES, dan Warga, program ini menjadi bukti bahwa Pemerintah Desa Kabupaten Luwu Utara sebagian bukti mendukung program Presiden Republik Indonesia,Prabowo Subianto yaitu meningkatkan ketahanan pangan.
Untuk itu dengan program Budi daya ikan Nila sistem Bioflok ini Hendra, Ketua DPC Pemuda tani Luwu Utara akan bersinergi dan berkoordinasi langsung dengan Bupati Luwu Utara, Dinas PMD,Pemerintah Desa sekiranya program ini dapat terlaksana di tahun anggaran 2025 ini.Tutupnya.
